Bermain Sambil Belajar

Bermain Sambil Belajar
Allison, warga Amerika, tengah mengajak anak-anak bermain sambil belajar di sanggar.

Berlatih Karawitan

Berlatih Karawitan
Anak-anak sedang berlatih seni Karawitan.

Rabu, 21 Januari 2009

Bermain, Belajar dan Berkarya

Salah satu orientasi Sanggar Purbakayun adalah turut serta ambil bagian dalam pendidikan anak-anak. Program kegiatan sanggar yang ditujukan untuk membantu mengembangkan pendidikan anak-anak tersebut antara lain: pelatihan seni tari, pelatihan seni karawitan, taman baca, dan kegiatan temporer lainnya.

Metode yang dikembangkan oleh Sanggar Purbakayun dalam program pendidikan anak tersebut adalah bermain sambil belajar. Dengan demikian anak tidak akan terbebani suatu materi yang melebihi kapasitasnya

Selasa, 20 Januari 2009

Penyelenggaraan Sanggar Purbakayun


Sanggar adalah sebuah lembaga masyarakat yang secara khusus menyelenggarakan kegiatan pelestarian dan pengembangan sejumlah elemen budaya, khususnya kesenian. Sanggar Purbakayun merupakan sanggar yang didirikan oleh warga Dukuh Siwal, Desa Siwal Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah sebagai salah satu manifestasi dari semangat kebersamaan dan kegotong-royongan warga. Pembinaan kebersamaan dan pelaksanaan beragam bentuk kegiatan sanggar dirintis oleh pemrakarsa sekurang-kurangnya sejak tahun 2003.

Sanggar Purbakayun di samping menyelenggarakan kegiatan sosial dab budaya, dalam menyelenggarakan kegiatan pengembangan kesenian berorientasi kepada aneka ragam bentuk kesenian, baik kesenian tradisional maupun modern. Orientasi yang bersifat umum tersebut didasari oleh pemikiran bahwa kedua ragam kesenian tersebut ada dan berada di masyarakat. Menyatukan dua ragam kesenian yang berasal dari dua belahan dunia yang berbeda itu ke dalam satu ruang proses niscaya akan menggulirkan berlangsungnya sebuah dialog budaya.

Dialog budaya merupakan penggerak keberlangsungan proses transformasi budaya secara alamiah (evolutif). Nilai-nilai budaya yang dihasilkan dan berkembang di masyarakat pada masa kini akan tetap memiliki benang merah dengan masa lalu dan siap untuk menghadapi tantangan masa depan. Proses transformasi budaya secara alamiah itulah yang sesungguhnya diharapkan terjadi di Indonesia. Keberlangsungan proses transformasi budaya secara alamiah itu merupakan syarat mutlak bagi terbangunnya sebuah peradaban bangsa yang maju, unggul dan berjati diri.